Sunday, July 8, 2018

Mengenal dan mengenang JASA mereka


Mengenal dan mengenang JASA mereka
“pusara tak bernama”

Sungguh berkesan ketika itu, walaupun banyak hal belum berubah tetapi itulah keputusan untuk menjadi seorang pelaku dalam mendorong perubahan bagi masyarakat. Banyak kesan seperti kesedihan, kepedihan, kesusahan, kesakitan, kekecewaan, kemarahan, dan kebosanan merupakan bagian yang tidak terlepasan dari sifat manusia. Dan semua itu yang membentuk kepribadian sebagian seorang bakti masyarakat dan negara, maka salah satu ungkapan untuk menghargai dan mengenang bakti mereka maka sepantasnya kita harus menghormati karya mereka sebagai pahlawan tanpa jasa, dan kita tidak sekedar mendengar kisah mereka tetapi kita harus bisa mengungkapkan segala yang terjadi sebagai memorial kilas kembali sebab merekalah yang mengawali proses pergerakan terbentuknya Kabupaten Tambrauw.
Dengan mengenang sosok semua para pelaku yang berperan sebagai seorang penginjil, guru sekolah, dan pegawai negeri sipil (PNS) dalam bidang pemerintahan,mereka adalah pelaku awal dalam pergerakan perubahan untuk membangun dan merubah peradaban dalam membangun pemahaman masyarakat dan memperkenalkan semua proses pembangunan dan perubahan. Dan semua para pelaku pantas di sebut sebagai pahlawan tanpa jasa. Untuk melihat kipra dan perjuangan mereka, kita dapat ikuti bersama goresan singkat selama mereka berbakti di daerah Tambrauw sebelum adanya kabupaten 2008.
Saat ini sudah mulai kelihatan banyak perubahan dan banyak orang yang mulai beraksi  melakukan berbagai kegiatan di segala bidang baik pemerintahan maupun swasta dengan berbagai fasilitas yang turut menunjang seperti sarana transportasi dan perkantoran yang juga lengkap dengan sarana penunjang seperti komputer dan lain sebagainya, ini merupakan bukti pergeseran perkembangan dan perubahan tetapi juga sebagai bukti kerja nyata yang terjadi.
Tujuan penulisan ini adalah ingin mengungkap keberadaan dari para mereka yang sebagai pelaku dalam memperjuangkan Tambrauw pada masa lalu oleh mereka semua yang terlibat sebab merekalah yang disebut sebagai pelaku pergerakan perubahan yaitu mereka yang saat ini masih ada dan mereka yang di kenang karena sudah tidak ada. Ini merupakan sebuah kenangan manis dan pahit yang pernah di rasakan oleh mereka ketika mereka memulai babak baru sebagai penanggungjawab dalam misi pelayanan dalam kerjanya masing-masing dengan hasil yang cukup memberi kesan yang tertinggal bagi keluarga dan anak-anak mereka yang selalu dikenang sebagai kenangan termanis dalam hidup, walupun perubahan saat ini lebih baik dari sebelumnya namun ini menjadi bukti kerja nyata dalam menjawab semua yang diartikan dalam kata apa arti sebuah pertanggungjawaban.
Banyak cerita yang bisa didapat ketika kita mengenal dan mengenang jasa mereka, mulai pribadi mereka, kerja dan karya mereka, dan semua pengalaman yang terjadi dalam sejarah perjalanan kerja mereka dan bagaimana perhatian terhadap semua karya dan kenangan yang pernah mereka tinggalkan sebagai bukti karya, dan ini hanya terukir pada mereka yang pernah hidup dan tinggal serta turut merasakan apa yang pernah mereka rasakan dan mereka lakukan, dan semua itu membuahkan hasil yang sekarang turut di nikmati oleh semua orang. Walaupun tidak ada bukti yang mengenang semua jasa mereka, namun yang tersisa saat ini adalah istri dan anak-anak mereka serta hasil karya kerja mereka yang hanya bisa terungkap lewat semua cerita baik ssecara pribadi maupun secara keluarga oleh mereka yang turut merasakan semua yang telah terjadi.
Mereka yang masih ada akan mengungkapkan bagaimana peristiwa yang terjadi pada masa sebelumnya dan mencerita bagaimana keadaan mereka yang sudah tidak ada pada saat ini. Dan kenangan tersisa dalam ungkapan jiwa adalah  ”semua yang kubuat biarlah menjadi warisan untuk semua yang menikmati, namun kutitipkan anak dan cucuku  pabila ada kesempatan sebagai lanjutan dari misi ini, sebab bagi kami tak ada budi yang lebih berharga hanya kenangan yang menjadi memorial yang terus terkenang dalam ingatan”.
Ungkapan dan geresan ini hanya sekedar mengingatkan kita untuk mengenang semua karya dan perbuatan bakti mereka.                                                                             Salamku untukmu selalu!?
PERISAI DAN TONGKATKU
WAKTU DAN HARI TERUS BERGANTI
TERSIRAT DALAM INGATANKU
GORESAN SYAIR PENGHIBUR BATIN DAN JIWAKU

JAUH DISANA KAMPUNG HALAMAN
DUSUN DAN PANTAI PESISIRKU
DITANAH ORANG AKAN KUTUAI IMPIANKU

DOA IBU DAN BAPA PERISAI DAN TONGKATKU
BEKAL ABADI AKAN KUBAWA DAN KU TABURI
PULANG KEMBALI KAMPUNG HALAMAN
TANAH PUSAKA TUMPAH DARAKU
KUBAGIKAN SANAK SAUDARA KEKASIHKU
KENANGAN TAK TERLUPA
Oleh , Juzac. sundoy
BANYAK UPAYA DALAM USAHA
BANYAK GORESAN KARENA TULISAN
PENGORBANAN DEMI MASA DEPAN
SANJUNGAN DOA UCAPAN TERIMA KASIH
KARYA TERUKIR TAK KELIHATAN
BEKERJA TERGESA
HASIL GEMILANG UNTUK SEMUA
HARI ESOK SENYUM CERIAH

KARYA & PERBUATAN
Juzach. J. Sundoy

SEGALA PERBUATAN ADALAH KARYA DALAM KENANGAN
TUTUR KATA, MENGGORES TULISAN, BERAKSI MORAL
ADALAH KISAH NYATA DALAM KEHIDUPAN
SEMUA TERKENANG DALAM SANJUNGAN,
TERUKIR DALAM RIWAYAT
BAGAI IRISAN KEMBANG HAMBURAN
BUNGA PENGHIAS PENGHARUM PUSARA
TERKENANG KARENA KARYA DAN PERBUATAN



No comments:

Post a Comment